Tunjukan Kepedulian dan Berperan Aktif Dalam Pengelolaan Zakat, Bripka Isperi Mulyadi Dianugerahi Penghargaan

SOLOK  -   Salah seorang anggota Polres Solok yang aktif berkecimpung dalam kegiatan social, menebar kepedulian terhadap social kemanusiasan melalui pengelolaan UPZ (Unit Pengumpulan Zakat) Personel Polres Solok, menerima anugerah pengghargaan dari BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Dia adalah Bripka Isperi Mulyadi, yang merupakan P.s Kanit Paminal Sipropam Polres setempat. Pria asal Nagari Sulit Air, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok ini memang pantas dan layak diganjar penghargaan.

Baca juga: Pererat Silaturahmi dfan Serap Aspirasi Masyarakat, Kapolres Solok AKBP Muari Gelar Coffe Morning

Pasalnya, anak ketujuh dari delapan bersaudara itu tak kenal lelah dan gigih untuk menjalankan  program dalam upaya menunaikan syari’at rukun Islam ke-4 ini bagi para personel. Tak hanya dalam pengumpulan, namun juga dalam mencari para Asnaf atau orang-orang yang berhak sebagai penerima zakat, agar tepat sasaran.

Tak hanya sampai disitu, bahkan  berkat peran dan kegigihan Bintara Polisi yang memulai menapak karier di institusi prajurit berseragam cokelat melalui pendidikan Bintara di SPN Padang Besi tahun angkatan 2006 itu, BAZNAS Kabupaten Solok pun akhirnya menjalin kerjasama dalam pengumpulan zakat personil di lingkungan Polres Solok.

Baca juga: Anies Baswedan di Mata Seorang Sulfikar Amir

Kerjasama antara Polres Solok dengan BAZNAS Kabupaten Solok ini pun sudah terjalin semenjak tahun 2020 di masa kepemimpinan AKBP Azhar Nugroho, MH, M.Si, yang dilanjutkan AKBP Apri Wibowo, SIK, MH, hingga sekarang di masa kepemimpinan Kapolres Solok AKBP Muari, SIK, MM, MH.

Isperi yang semenjak tahun 2020 itu aktif dalam pengelolaan Zakat, selain tetap melaksanakan tugas pokoknya sebagai anggota Kepolisian, di sela-sela waktu luang bahkan waktu liburnya, sebahagian besar dihabiskan untuk mengunjungi masyarakat-masyarakat calon sasaran penerima.

Baca juga: Kakorlantas dan Dirut Jasa Raharja: Laka 7 Motor Lawan Arus vs Truk di Lenteng Agung Tidak Layak Dapat Santunan

Dia pun mengaku banyak pelajaran yagn dipetik dari rutinitas yang telah lebih kurang 3 tahun dilakoninya, yang membuat dirinya lebih bisa bersyukur dalam menjalani kehidupan, dan mengasah kepekaan terhadap rasa empati terhadap sesame, bahkan semakin membulatkan tekadnya untuk benar-benar dalam menjalani profesi yang tak jarang disalahgunakan oleh oknum-oknum nakal yang merusak citra institusi yang hakekatnya memang sebagai pelayan, pengayom dan pelindung masyarakat di negeri ini.

“Terlalu banyak hikmah yang dapat diambil selama lebih kurang tiga tahun perjalanan mengemban amanah di UPZ ini, yang membuat rasa syukur itu semakin besar kepada Allah.SWT. Begitu banyak kami menemukan masyarakat yang hidup dalam kondisi yang memprihatinkan bahkan menguras air mata. Semoga ini menjadi jalan bagi kami keluarga besar Polres Solok untuk manggapai Ridha Allah, dan senantiasa tetap diberi kesempatan dan kemampuan untuk menebar kebaikan dan manfaat bagi sesama, ” ungkap Bripka Isperi Mulyadi mengisahkan beberapa pengalaman luar biasa, menyentuh, bahkan menyayat hati, yang pernah ditemuinya, saat bincang-bincang bersama Jurnalis Indonesia Satu, Sabtu (26/8).

Baca juga: Anies Baswedan di Mata Seorang Abdul Aziz, Seniman Kontemporer

Adapun sebagian kegiatan social kemanusiaan yang telah dilaksanakannya melalui UPZ Polres Solok diantaranya, Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni yang sampai saat ini telah diberikan kepada 6 unit yang tersebar di Kecamatan Kubung sebanyak 3 unit yaitu di Nagari Saok Laweh, Koto Baru, dan Koto Hilalang, di Kecamatan Danau Kembar 2 unit yaitu di Nagari Simpang Tj Nan Ampek dan Nagari Kampung Batu Dalam serta di Kecamatan Gunung Talang tepatnya Nagari Cupak 1 unit.

Selanjutnya, pendistribusian bantuan Biaya Usaha Produktif kepada masyarakat tidak mampu yang ingin berusaha, pembiayaan masyarakat tidak mampu yang sedang menjalani perawatan bahkan operasi di Rumah Sakit, serta Pemberian Beasiswa kepada 20 (dua puluh) orang Santri Kaum Dhuafa dan Muallaf asal Kepulauan Mentawai di Pondok Pesantren Taruna Rabbani di Nagari Kasiak, Kecamatan Singkarak, Kabupaten Solok, namun saat ini tersisa 15 orang. Masih banyak-kegiatan-kegiatan serta bantuan dari zakat personel yang diulurkan kepada masyarakat di daerah penghasil beras ternama itu.

Baca juga: Aksi Sosial Kemanusiaan Personil Kodim 0309/Solok, Donor Darah Selamatkan Warga yang Kritis

Atas dedikasi, partisipasi dan kegigihannya untuk ikut andil dalam menyalurkan zakat kepada masyarakat tidak mampu dengan tujuan untuk menekan angka kemiskinan diwilayah Kabupaten Solok itulah, BAZNAS Kabupaten Solok memberikan apresiasi sebagi wujud rasa terima kasih anggota POLRI, Polres Solok Polda Sumbar itu.

“Kami juga sangat mengapresiasi Bripka Isperi Mulyadi, karena beliau juga ikut serta aktif untuk membantu kami BAZNAS Kabupaten Solok dalam menyalurkan / mendistribusikan zakat kepada masyarakat dari tahun 2020 sampai sekarang, ” ujar Ketua BAZNAS Kabupaten Solok Drs.Edwar, MM, di sela-sela penyerahan piagam penghargaan itu.

Disebutkan Edwar, BAZNAS Kabupaten Solok menilai bahwasanya dengan pengelolaan yang dijalankan Bripka Isperi Mulyadi, Unit Pengumpul Zakat (UPZ) |Polres Solok adalah merupakanyang teraktif dalam mendistribusikan zakat kepada masyarakat diantara UPZ yang ada di Lingkungan BAZNAS Kabupaten Solok.

“Oleh sebab itu, BAZNAS Kabupaten Solok juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolres Solok AKBP Muari, Ketua UPZ Polres Solok Kompol Reddy Triananto beserta jajaran dan keluarga besar Polres Solok, atas Komitmen dalam penyerahan zakat personil kepada BAZNAS Kabupaten Solok. Semoga Kapolres Solok beserta jajaran diberikan keselamatan, berkah dan lindungan oleh Allah SWT, ” pungkas Edwar sembari mendo’akan.  (Amel)